Dalam lingkungan medis, mesin anestesi dan ventilator memainkan peran yang sangat diperlukan, melayani anestesi bedah dan memberikan dukungan pernapasan bagi pasien.Namun, kekhawatiran mungkin timbul di kalangan pasien dan mereka yang waspada terhadap keamanan kebersihan mengenai potensi risiko infeksi silang yang terkait dengan penggunaan kedua perangkat ini.
Perbedaan Fungsi Antara Mesin Anestesi dan Ventilator
Mesin Anestesi:
Terutama digunakan selama operasi untuk memberikan anestesi kepada pasien.
Menghantarkan gas anestesi melalui sistem pernapasan, memastikan pasien tetap dalam keadaan terbius selama prosedur pembedahan.
Ventilator:
Digunakan pasca operasi atau ketika penyakit menyebabkan gagal napas, memberikan dukungan pernapasan yang menopang kehidupan pasien.
Memastikan fungsi pernapasan pasien dengan mengatur aliran udara dan konsentrasi oksigen.
Potensi Risiko Infeksi Silang
Meskipun mesin anestesi dan ventilator memiliki fungsi yang berbeda, terdapat potensi risiko infeksi silang di antara pasien dalam keadaan tertentu.Risiko ini dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti:
Pembersihan dan Disinfeksi Peralatan: Pembersihan dan disinfeksi yang tidak memadai sebelum digunakan dapat menyebabkan penularan sisa patogen ke pengguna peralatan berikutnya.
Desain Sistem Pernafasan: Perbedaan desain mesin anestesi dan ventilator dapat berdampak pada sulitnya pembersihan, dan beberapa bagian lebih rentan menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.
Tindakan pencegahan
Untuk memitigasi risiko infeksi silang yang disebabkan oleh mesin anestesi dan ventilator, institusi medis dapat menerapkan tindakan pencegahan berikut:
Pembersihan dan Disinfeksi Reguler: Patuhi secara ketat protokol pembersihan dan disinfeksi yang ditetapkan, pastikan kebersihan dan keamanan permukaan peralatan dan komponen penting.
Penggunaan Bahan Sekali Pakai: Jika memungkinkan, pilihlah peralatan pernapasan sekali pakai dan bahan terkait untuk mengurangi frekuensi penggunaan kembali peralatan tersebut.
Isolasi Ketat pada Pasien Terinfeksi: Isolasi pasien dengan penyakit menular untuk mencegah penularan patogen ke pasien lain.
Mesin Disinfeksi Sirkuit Pernapasan Anestesi
Di antara metode desinfeksi dengan membongkar mesin anestesi atau bagian ventilator secara manual dan mengirimkannya ke ruang desinfeksi, alat sterilisasi sirkuit pernapasan anestesi dapat secara efektif mendisinfeksi sirkuit internal mesin anestesi atau ventilator, menghindari proses rumit tertentu dan meningkatkan kebersihan.Keamanan memberikan opsi baru dan lebih nyaman.Penggunaan peralatan canggih ini dapat dioperasikan di bawah bimbingan profesional, sehingga memberikan kenyamanan lebih dalam pengoperasian medis.