Hidrogen peroksida adalah bahan desinfektan dan sterilisasi yang umum.Ini sering digunakan di rumah sakit dan fasilitas medis lainnya untuk tujuan sterilisasi.
-
- Sifat Hidrogen Peroksida
Hidrogen peroksida adalah cairan tidak berwarna yang larut dalam air.Ini tidak beracun dan aman untuk ditangani, namun dapat menyebabkan iritasi pada mata dan kulit jika tidak ditangani dengan benar.Ia memiliki sifat pengoksidasi yang kuat, yang membuatnya efektif dalam sterilisasi.
-
- Jenis Hidrogen Peroksida
Hidrogen peroksida tersedia dalam berbagai konsentrasi, termasuk 3% dan 6%.Konsentrasi yang lebih tinggi lebih efektif dalam sterilisasi, namun juga dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan pada jaringan hidup.Oleh karena itu, penggunaannya harus di bawah bimbingan yang ketat dan sesuai dengan dosis yang dianjurkan.
-
- Metode Penggunaan Hidrogen Peroksida untuk Sterilisasi
3.1 Sterilisasi Permukaan
Sterilisasi permukaan menggunakan hidrogen peroksida dapat diterapkan pada peralatan desinfektan, meja, lantai, dinding, dll. Sterilisasi permukaan secara efektif dapat membunuh bakteri patogen tanpa mempengaruhi tekstur permukaan bahan yang didesinfeksi.Saat menggunakan hidrogen peroksida untuk sterilisasi permukaan, permukaan harus dikeringkan terlebih dahulu dan dibiarkan kering selama 10-15 menit setelah disinfeksi.
3.2 Sterilisasi Gas
Sterilisasi gas menggunakan hidrogen peroksida dapat dicapai dengan menghasilkan gas hidrogen peroksida dalam autoklaf atau ruang dan memaparkannya pada kondisi suhu dan tekanan tinggi.Uap hidrogen peroksida bereaksi dengan mikroorganisme pada permukaan benda sasaran untuk mencapai sterilisasi.Metode ini cocok untuk mensterilkan barang-barang yang tidak dapat direndam dalam air atau sulit ditangani, seperti instrumen presisi, komponen elektronik, dll. Saat menggunakan hidrogen peroksida untuk sterilisasi gas, suhu dan tekanan harus dikontrol dengan ketat untuk memastikan sterilisasi efeknya optimal.
3.3 Sterilisasi Cairan
Sterilisasi cair menggunakan hidrogen peroksida dapat dilakukan dengan merendam barang dalam larutan hidrogen peroksida atau menyemprotkan larutan hidrogen peroksida ke permukaan barang.Metode ini cocok untuk mensterilkan barang-barang yang dapat direndam dalam air atau mudah ditangani, seperti peralatan medis, instrumen bedah, dll. Saat menggunakan hidrogen peroksida untuk sterilisasi cair, konsentrasi dan waktu perendaman harus dikontrol dengan ketat untuk memastikan bahwa efek sterilisasi optimal.
-
- Tindakan Pencegahan Penggunaan Hidrogen Peroksida untuk Sterilisasi
4.1 Tangani dengan Hati-hati
Hidrogen peroksida adalah zat pengoksidasi kuat dan harus ditangani dengan hati-hati untuk menghindari kontak dengan mata atau kulit.Jika terjadi kontak, segera bilas dengan air dan segera dapatkan bantuan medis.
4.2 Penyimpanan dengan Benar
Larutan hidrogen peroksida harus disimpan di tempat sejuk dan gelap, jauh dari bahan atau produk logam yang mudah terbakar.Botol harus tertutup rapat dan terhindar dari paparan cahaya dan panas.Larutan hidrogen peroksida dapat mengalami dekomposisi seiring berjalannya waktu dan tidak boleh digunakan setelah tanggal kedaluwarsa yang tertera pada label botol.
4.3 Batasan Penggunaan
Penggunaan larutan hidrogen peroksida harus dilakukan secara ketat sesuai dengan rekomendasi yang tertera pada label botol untuk memastikan penggunaan yang aman dan efektivitas maksimum.Larutan dengan konsentrasi lebih tinggi mempunyai kapasitas oksidasi yang lebih kuat namun juga lebih berbahaya, sehingga larutan tersebut tidak boleh digunakan untuk tujuan apa pun tanpa bimbingan ketat atau bantuan profesional.Bahan ini juga tidak boleh digunakan pada tumbuhan atau hewan hidup, karena dapat menyebabkan kerusakan serius pada jaringan dan organ tubuh.
